Polda Aceh berhasil menangkap Zulhaini alias Teungku Blang, salah seorang anggota kelompok bersenjata yang beroperasi di Aceh Timur dan Utara, Selasa dini hari (05/05). Zulfaini diduga kuat merupakan salah satu eksekutor penembakan dua anggota intel Kodim 0103 Aceh Utara yakni Serda Indra dan Sertu Hendrianto di wilayah Nisam Antara beberapa waktu lalu.
Zulfaini berhasil dilumpuhkan dengan timah panas oleh aparat, dalam pengejaran kelompok bersenjata yang tengah gencar dilakukan Polda Aceh. "Sedang didalami, diduga dia (Zulfaini alias Teungku Blang) yang menembak dua anggota TNI, dia yang memegang senjata," kata Kapolda Aceh Inspektur Jenderal Husein Hamidi kepada wartawan di kantor Gubernur Aceh, Banda Aceh, Selasa (05/05).
Zulfaini ditangkap di Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, Selasa dini hari (05/05), sekitar pukul 01.30 WIB. Zulfaini sedang bersama dengan seorang rekannya, Komeng, yang berhasil melarikan diri bersama satu senjata laras panjang yang diduga jenis AK.
Komeng sempat adu tembak dengan pasukan apara keamanan di sepanjang jalan pinggiran sungai Lamnyong di kawasan Cot Iri, Aceh Besar. Komeng diduga terluka, namun berhasil kabur dari kepungan aparat.
Polisi menyita satu pucuk pistol jenis FN dari Zulfaini. Senjata tersebut merupakan milik anggota intel Kodim Aceh Utara yang ditembak hingga tewas mati di Kecamatan Nisam Antara beberapa waktu lalu.
Polisi menduga, Zulfaini termasuk salah satu pelaku kriminal di Aceh yang sudah lama masuk dalam daftar DPO. Zulfaini yang tergabung dalam kelompok Din Minimi yang selama ini dikenal kerap melakukan tindak kriminal bersenjata di Provinsi Aceh.
© Copyright 2024, All Rights Reserved