Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia sudah menyiapkan tambahan 30.000 kursi untuk menghadapi lonjakan penumpang pada Lebaran tahun ini.

"Penambahan ini kami lakukan demi mengantisipasi terjadinya lonjakan jumlah pemudik saat arus mudik Lebaran tahun ini," kata Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero), Arif Wibowo, di Gedung Garuda Indonesia, Jakarta pada Rabu (29/06).

Berdasarkan perhitungan Garuda, sejak jauh hari telah terjadi kenaikan jumlah penumpang sekitar 30.000 penumpang atau 23.000 dibandingkan hari biasanya.

Pihaknya memperkirakan bahwa penambahan penumpang terkonsentrasi pada delapan hari sebelum Lebaran hingga 12 hari setelah Lebaran.

"Kami sudah plan dari awal di H minus 8 sampai H plus 12 itu naik 23 persen kapasitasnya yaitu sekitar 30.000," kata Arif.

Arif mengatakan, dengan adanya penambahan ini, diperkirakan Garuda Indonesia dapat menampung penumpang hingga 700 .000 selama akhir Juni hingga pertengahan Juli 2016 mendatang.

Arif mengungkapkan bahwa penambahan jumlah kursi jelang Lebaran ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang. Juga untuk mendorong target penerbangan yang sempat dikurangi pada awal bulan Ramadan.

"Kemarin di bulan puasa kami adjust capacity sehingga ada sedikit penurunan penumpang. Sekarang ini, sudah mulai balik lagi bisa 605 penerbangan per hari," kata Arif.