Besok, Rabu (03/12), Pemerintah akan membahas kebijakan terkait anjloknya harga minyak mentah dunia yang mencapai di bawah di bawah US$70 per barel. Pembahasan itu termasuk kemungkinan turunnya harga BBM subsidi.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, pemerintah terus mengkaji perkembangan harga bahan bakar minyak (BBM). Untuk itu Kemen ESDM berkoordinasi dengan Menteri Keuangan untuk dilakukan menghitung kembali harga BBM.
"Kemudian mengusulkan akan merumuskan mekanisme subsidi yang lebih efektif seperti apa," kata Sudirman Said di Gedung Bank Indonesia (BI) Jakarta, Selasa (02/12).
Sudirman mengatakan, pada prinsipnya harga BBM subsidi tidak boleh melampaui harga keekonomian. Jadi jika harga minyak dalam kecenderungan terus menurun akan ada peninjauan secara keseluruhan mengenai kebijakan subsidi. "Besok kami rapat di Kemkeu," ujar Sudirman.
Sementara, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, harga minyak mentah bergejolak dan akan berubah terus. Kemenkeu dan Kemen ESDM akan membicarakan hal ini termasuk pengaruhnya terhadap anggaran subsidi BBM hingga akhir tahun. "Nanti saya pikirin sama Pak Menteri ESDM," ujar Bambang.
© Copyright 2024, All Rights Reserved