Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto mengatakan, kasus penembakan terhadap anggota Polri Briptu Ruslan di Perumahan Bhakti ABRI, Cimanggis, Depok, Jumat sore (13/09), murni perampokan.

"Laporan dari Kapolri, ada anggota Polri sedang mencuci motor di tempat pencucian motor akan dirampas atau dirampok motornya. Anggota Polri mempertahankan motornya, kemudian ditembak kena kakinya," kata Menko Polhukam Djoko Suyanto, Sabtu pagi (14/09) dikutip dari situs Sekretariat Kabinet.

Djoko mengatakan, saat ini polisi sedang dilakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan. Sementara terhadap korban, Briptu Ruslan dilakukan perawatan intensif di RS Polri Soekanto, Kramat Jati, Jakarta.

Penembakan terhadap Briptu Ruslan, dari Satuan Sabhara Mabes Polri, terjadi pada Jumat pukul 18.45 WIB di tempat pencucian motor Arema Car Wash, dekat lapangan bola, Perumahan Bhakti ABRI, Cimanggis, Depok. Saat itu, korban pulang servis Kawasaki Ninja 250 CC, tiba-tiba ada yang mendekat korban, lalu korban ditembak. Selanjutnya motor Ninja 250 CC dibawa lari pelaku.