Mantan Bendahara Partai Golkar yang juga Direktur Texmaco Marimutu Manimaren ditemukan tewas setelah terjun dari lantai 56 Hotel Aston Jakarta Selatan sekitar pukul 05.20 WIB.

Motif bunuh diri adik Marimutu Sinivasan bos Texmaco Group itu belum diketahui. Polisi masih memeriksa sejumlah saksi terkait dengan kasus ini.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Prasetyo, di Jakarta, Selasa (5/8), sejauh ini Manimaren diketahui sebagai warga Kebon Kacang RT 012/RW 06 Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Berdasarkan keterangan personel Sabhara Iptu Sadirin yang ada di tempat kejadian, Manimaren terjun dari lantai 56, kamar 5607. Tubuh Manimaren sempat tersangkut di lantai lima, sebelum akhirnya jatuh menimpa atap mobil Kijang bernomor polisi B 2173 QN.

"Menurut keterangan yang diperoleh dari Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Abdul Rahman, yang bersangkutan adalah adik Marimutu Sinivasan, bos Texmaco Group," ungkap Prasetyo.

Dugaan sementara penyebab tewasnya pria kelahiran Medan, 26 Juni 1957 itu karena stress. Sampai berita ini diturunkan, aparat Polres Jakarta Selatan masih terus bekerja mengungkap penyebab tewasnya Manimaren.

R

upanya dua minggu sebelum ditemukan tewas, Marimutu Manimaren sempat bertemu Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung. Dalam pertemuan tersebut, Manimaren menyampaikan berbagai masalah perusahaan yang dihadapinya.

"Pokoknya yang terkait dengan pemerintah, BPPN, karyawan yang begitu banyak, bagaimana karyawan itu minta dukungan perusahaan, tapi ternyata masih ada masalah," ungkap Akbar Tandjung di Jakarta, Selasa (5/8), mengomentari pertemuannya dengan mantan bendahara Golkar tersebut.

Akbar Tandjung mengungkapkan, dirinya ditelepon tadi pagi yang memberitahukan bahwa Manimaren telah meninggal dunia. Namun, apa penyebab kematian belum diketahui dan masih dalam konfirmasi.

Sementara itu, anggota DPR/MPR dari Fraksi Partai Golkar Setya Novanto datang ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk melihat langsung jenazah Manimaren. "Ya memang saudara Manimaren, tapi saya belum melihat saudaranya (keluarga Manimaren), keadaannya masih dalam pemeriksaannya, keadaannya begitulah," ungkap Setya.

Manimaren bersama Setya Novanto adalah mantan bendahara Golkar dan pernah diperiksa dalam skandal Bank Bali. Terakhir Manimaren juga dipanggil Panitia Kerja (Panja) DPR tentang prosedur pembelian pesawat tempur Sukhoi dari Rusia. Marimutu Manimaren adalah adik Marimutu Sinivasan, bos Grup Texmaco, yang bergerak dalam bisnis tekstil, alat berat dan mesin.