Imbal hasil surat utang negara (SUN) pada perdagangan kemarin, Kamis (24/08), mengalami penurunan. Penurunan imbal hasil menyusul redanya tekanan terhadap rupiah.

Menurut Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra, pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia seven days reverse repo rate mendorong redanya tekanan terhadap rupiah setelah beberapa hari melemah. Kemarin, kurs rupiah menguat 0,10 persen ke level Rp13.346 per US$1.

Made mengamati di awal sesi perdagangan kemarin, imbal hasil SUNsempat naik didorong pelaku pasar yang melakukan aksi jual.

Selanjutnya, di akhir sesi perdagangan imbal hasil cenderung turun didukung pelaku pasar yg melakukan aksi beli di pasar sekunder. Perubahan tingkat imbal hasil SUN berkisar 1-6 bps.