Pembangunan gedung baru DPR dilanjutkan dengan melakukan penghematan. Kesekjenan DPR sebagai pelaksana proyek sudah menyelesaikan perencanaan ulang, yang telah disetujui dalam rapat konsultasi pimpinan DPR dan fraksi. Gedung baru itu dianggarkan Rp6 juta per meter. Dana segar APBN 2011 sebesar Rp800 miliar diharapkan cukup untuk mewujudkan gedung baru itu.
Sekretaris Fraksi PPP DPR, M Rohamurmuzy, mengungkapkan hal tersebut, Jumat (07/01).
Dengan begitu, akan terjadi penghematan. Karena, itu berarti angkanya lebih kecil dari sebelumnya yang mencapai Rp7 juta per meter. Untuk tahap awal, anggaran yang sudah siap dipakai, dana segar APBN 2011 sebesar Rp800 miliar.
Romi berharap nantinya penghematan anggaran pembangunan gedung baru itu masih bisa dilakukan. Ia berharap dana Rp800 miliar yang disiapkan sudah cukup. "Semoga saja masih bisa dilakukan efisiensi. Kemewahan menjadi tidak penting karena justru melukai hati nurani rakyat."
Dipastikan tak ada lagi kendala berarti dalam rencana pembangunan gedung tersebut. Karena, kata Romi, fraksi sudah sepakat. Tak ada satu fraksi pun yang menolak kelanjutan pembangunan itu. Karena, pada prinsipnya semua sepakat keberadaan gedung baru itu sesuai kebutuhan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved