Kebocoran gas menyebabkan dua ledakan besar dan menghancurkan dua gedung di Manhattan, New York, Amerika Serikat, Rabu (12/03) waktu setempat. Dalam insiden ini dua orang tewas dan 18 lainnya terluka.
"Sekitar pukul 09.30 (waktu setempat), terjadi ledakan besar yang menghancurkan dua bangunan, dipicu kebocoran gas," kata Walikota New York Bill de Blasio kepada wartawan di lokasi kejadian, kemarin.
Sejumlah orang masih dinyatakan hilang dan dikhawatirkan korban tewas bakal bertambah. Namun, de Blassio berharap orang-orang yang dinyatakan hilang itu sudah berada di tempat aman, hanya belum dapat menghubungi kerabat dan kolega.
"Ini adalah tragedi yang paling buruk karena tidak ada indikasi yang memberikan waktu untuk menyelamatkan orang," ujar De Blasio.
Selain memakan korban jiwa, ledakan ini juga memberikan dampak berat pada bangunan di sekitar dua gedung yang runtuhSedikitnya 250 petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kebakaran besar menyusul ledakan gas tersebut.
Menurut de Blasio, satu-satunya indikasi kebocoran gas baru ditengarai terjadi 15 menit sebelum ledakan terjadi. "Kebocoran itu sudah diilaporkan ke (perusahaan energi) Con Edison," pungkas de Blassio.
© Copyright 2024, All Rights Reserved