Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta menargetkan kunjungan wisatawan sebanyak 50.000 orang selama sepekan dalam pergelaran olahraga dirgantara "Jogja Air Show" di Pantai Depok, Parangtritis, Kabupaten Bantul, 25-27 Maret 2016.

"Kami baca statistik jumlah pengunjung Pantai Parangtritis per minggu sekitar 20.000 wisatawan tanpa event sehingga kami analogikan bisa targetkan sekitar 50.000 wisatawan karena ada 3 hari libur panjang akhir pekan," kata Kepa Seksi (Kasi) Kasi Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata DIY Arya Nugrahadi di Bantul, Jumat (18/03).

Arya mengatakan, Jogja Air Show 2016 merupakan kegiatan tahunan Federasi Aero Sport Indonesia Daerah (FASI) DIY bersama Dinas Pariwisata DIY dan Pemkab Bantul. Tahun 2016, kegiatan tersebut menggabungkan antara aspek olahraga dirgantara dan olahraga umum serta pariwisata dengan tema "Pelangi Nusantara Jogja Air Show".

Arya menilai target kunjungan wisatawan ke Pantai Depok yang satu paket dengan Parangtritis selama sepekan ketika ada kegiatan Jogja Air Show bukan angka yang fantastis, mengingat pada acara yang sama tahun sebelumnya mampu menyedot kunjungan wisatawan pantai.

"Kami sih optimistis target itu bisa tercapai karena kan kegiatan Jogja Air Show digelar di obyek wisata. Kalau di daerah lain, kan tidak di obyek wisata. Makanya ini bisa menambah keistimewaan DIY sehingga kunjungan ke pantai selatan makin banyak," kata Arya.

Jogja Air Show 2016 akan dimeriahkan dengan pertunjukan FASI static show, aero shop, dan berbagai pertunjukan dan lomba-lomba, seperti terjun payung, paralayang, gantole, paramotor, aeromodelling, sepatu roda, dan foto dirgantara.

"Peserta atlet-atlet berasal dari dalam negeri dan luar negeri, di antaranya Malaysia, Filipina, Thailand, Korea Selatan, dan Australia. Sampai saat ini peserta yang sudah masuk sebanyak 374 atlet," kata Ketua Pelaksana Jogja Air Show 2016 Morris Tumpal Situmarong.