Kawasan di lereng Gunung Merapi yang terletak di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta diresmikan sebagai Desa Siaga Bencana. Gerakan ini untuk mewujudkan kebangkitan masyarakat menjadi garda terdepan dalam penanggulangan bencana.

Peresmian Desa Siaga Bencana itu dilakukan oleh Menteri Sosial Salim Segaf Aljufri, Rabu (12/01) di Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Desa yang diresmikan sebagai Desa Siaga Bencana tersebut meliputi seluruh desa yang ada di Kecamatan Turi, Tempel, Pakem, Cangkringan dan Ngemplak.

“Pembentukan Desa Siaga Bencana ini mengingat potensi bencana di Indonesia cukup tinggi, meskipun tidak ada satu pun warga yang menginginkan terjadinya bencana," katanya saat peresmian.

Salim menerangkan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat perlu ditingkatkan. Dan program Desa Siaga Bencana ini adalah gerakan untuk mewujudkan masyarakat yang peduli terhadap bencana. “Desa Siaga Bencana merupakan kebangkitan masyarakat menjadi garda terdepan dalam penanggulangan bencana.”

Dikatakan Mensos, Desa Siaga Bencana merupakan kebanggaan tersendiri yang patut dicontoh daerah lain. "Ini merupakan aset dan jati diri bangsa Indonesia sebenarnya. Yakni masyarakat yang tidak berfikir untuk diri sendiri serta memiliki rasa tolong-menolong yang tinggi,"ujar dia.

Dikatakan Komandan Taruna Siaga Bencana (Tagana) DIY Teguh Rahardja, Desa Siaga Bencana sebenarnya sudah dirintis sejak 2006. Caranya dengan mengumpulkan stakeholder di masing-masing desa rawan bencana untuk mengantisipasi bencana. Para stakeholder tersebut antara lain dari para pemuda serta relawan dari berbagai unsur yang bergabung menjadi satu.

Dengan cara ini, ujar Teguh, ketika terjadi musibah bencana, maka masyarakat bisa mengantisipasi serta menghadapinya. "Fokus utama Desa Siaga Bencana saat ini ialah ancaman lahar dingin yang masuk pada fase awas," katanya.

Usai meresmikan Desa Siaga Bencana, Mensos beserta rombongan mengunjungi kawasan Kinahrejo, kemudian menyerahkan bantuan kasur ke shelter Plosokerep serta bantuan Kredit Usaha Bersama (KUBE) ke Balai Desa Wukirsari.