Banjir kiriman akibat meningkatnya debit air sungai Ciliwung kembali menghampiri warga ibukota Jakarta, yang tinggal di sekitar bantaran sungai. Pada Kamis (30/01), dini hari, pintu air Depok, Jawa Barat sempat menyentuh status siaga I. Air diperkirakan mulai menggenangi wilayah Jakarta, mulai pukul 09.00 WIB.
Banjir kiriman akibat meningkatnya debit air sungai Ciliwung kembali menghampiri warga ibukota Jakarta, yang tinggal di sekitar bantaran sungai. Pada Kamis (30/01), dini hari, pintu air Depok, Jawa Barat sempat menyentuh status siaga I. Air diperkirakan mulai menggenangi wilayah Jakarta, mulai pukul 09.00 WIB.
Berdasarkan data yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, jembatan Panus Depok pada pukul 02.35 WIB sempat ditetapkan berstatus siaga I dengan ketinggian air mencapai 3.80 meter.
“Masyarakat sepanjang aliran Ciliwung diminta untuk Waspada, harap evakuasi ke tempat aman," tulis BPBD melalui pesan singkat bekerja sama dengan salah satu operator.
Genangan Air
Di ibukota Jakarta, pagi ini, titik genangan air masih terjadi di beberapa ruas jalan. Akibat genangan itu, antrean kendaraan menyebabkan kemacetan mengular.
Informasi yang dirilis TMC Polda Metro Jaya, lokasi-lokasi genangan air pada Kamis pagi, di Jembatan Gantung, Jalan Daan Mogot dengan kedalaman 20 cm; Di Jalan Alternatif Cibubur di depan RS Mitra Keluarga dengan kedalaman 10 cm; Jl Abdullah Syafei dari Tebet arah Kampung Melayu dengan kedalaman 15 cm; Jl Panjang di depan Green Garden dengan kedalaman 30 cm; Jl Gunung Sahari di depan WTC Mangga Dua kedalaman 40 cm; Kawasan Ringroad dengan kedalaman 30 cm; Underpass Kebayoran Lama dengan kedalaman 10 cm; Jl Bungur Raya arah ke Angkasa dengan kedalaman 10 cm; dan Lampu Merah Bintang Mas, Jakarta Utara, dengan kedalaman 15 cm.
© Copyright 2024, All Rights Reserved