Semburan abu vulkanik dari Gunung Dukono di Maluku Utara kembali mengganggu rute transportasi udara di wilayah itu. Atas alasan keamanan, Bandara Gamar Malamo di Maluku Utara ditutup hingga Jumat (26/08) besok.
Kepala Biro Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Hemi Pamuraharjo, Kamis (25/08), mengatakan, penutupan bandara Gamar Malamo berdasarkan Notice to Airmen (Notam) Nomor C 5014/16 yang diterbitkan Kemenhub, hari ini.
Penutupan berlaku mulai pukul 08.35 WIT. “Perkiraan ditutup sampai Jumat besok 26 Agustus 2016 pukul 08.00 WIT karena terdampak abu vulkanik Gunung Dukono," ujar dia.
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), erupsi Gunung Dukono telah berlangsung sejak Sabtu, 6 Agustus lalu. Semburan abu vulkanik membumbung setinggi 900 m dari kawah gunung itu. Abu terbawa angin ke arah utara tepatnya di Kecamatan Tobelo Utara dan Galela.
Daerah yang terdampak abu vulkanik, antara lain di Kecamatan Tobelo Utara yakni Desa Popilo 1.686 jiwa, Desa Popilo Utara 543 jiwa, Desa Kokotajaya 917 jiwa, Desa Ruko 889 jiwa, Desa Luari 1.652 jiwa, sedangkan di Kecamatan Galela yakni Desa Mamuya 2.296 jiwa, Desa Pune 883 jiwa, Desa Soasio 1.590 jiwa, Desa Towards 823 jiwa, Desa Barataku 1.097 jiwa, Desa Toweka 734 jiwa, dan Desa Simau 924 jiwa.
© Copyright 2024, All Rights Reserved