Hotma Sitompul, yang menjadi pengacara Milana Anggraeni, istri Gayus Halomoan Tambunan melontarkan tuduhan serius. Dia menyebut, Sekretaris Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum Denny Indrayana yang sering menjalin komunikasi dengan Milana. Hotma meminta Denny tak lagi menghubungi Milana.
Hotma mengultimatum. “Saya ingatkan di sini, Denny Indrayana jangan lagi menghubungi klien saya tanpa ijin saya," ujar Hotma kepada wartawan usai mendampingi Milana mengunjungi Gayus di Rumah Tahanan Klas I Cipinang, Jakarta Timur kemarin.
Sayang, Hotma tak menyinggung lebih jauh maksud Denny menghubungi Milana. Namun, Hotma menegaskan, jika itu tetap dilakukan, ia akan membongkar semua data komunikasi Denny, bukan saja kepada Milana tapi juga kepada Gayus.
Hotma mengklaim, pihaknya punya data-data apa yang dilakukan Denny terhadap Gayus dan keluarganya untuk mencarikan pengacara. “Nanti saya buka semua bagaimana dia menghubungi," ujar Hotma.
Hotma datang bersama Milana ke Rutan Cipinang untuk meminta keterangan Gayus soal duduk perkara keterlibatan istrinya saat pelesiran ke luar negeri. "Kita ketemuan dengan Gayus dan istrinya untuk mengetahui seberapa jauh keterlibatan istrinya,"ujar dia.
Seperti diketahui, penyidik saat ini sedang menelusuri dugaan keterlibatan Milana dalam pembuatan paspor yang digunakan suaminya ke luar negeri. “Kita saat ini melakukan pemeriksaan istri Gayus, penyidikan dilakukan adanya dugaan kaitan membantu Gayus dalam proses membantu pembuatan paspor," kata Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo, Rabu.
Selain itu, penyidik juga memeriksa kepergian Gayus ke luar Rumah Tahanan Markas Komando (Rutan Mako) Brimob yang melanggar hukum, ujarnya. "Saya kira yang berkaitan dengan substansi, mulai dari penyuapan artinya kita akan buktikan," kata Timur.
Gayus diduga pada tanggal 22 - 24 September 2010 berada di Macau, kemudian berangkat lagi pada tanggal 30 September 2010 kembali 2 Oktober 2010 di Kuala Lumpur dan Singapura bersama Milana.
Penyidik Polri mendapat informasi bahwa paspor dengan foto Gayus, atas nama Sony Laksono sebenarnya diperuntukan atas nama Margareta, bocah berumur lima tahun. Gayus mengaku paspor tersebut diperoleh dari jasa calo.
© Copyright 2024, All Rights Reserved