Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Demokrat, Fathi, mengatakan, penurunan suku bunga Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate menjadi 5,75% menjadi sinyal positif bagi pelaku usaha, khususnya UMKM.
Menurut Fathi, kebijakan ini juga bisa membawa rasa percaya diri pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnis mereka.
"Dukungan pemerintah terhadap sektor prioritas sepert UMKM dan ekonomi hijau menunjukkan komitmen bank sentral dalam menjaga stabilitas ekonomi domestik serta keberpihakan terhadap masa depan yang berkelanjutan," kata Fathi dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Jumat (17/1/2025).
Untuk itu, kata Fathi, DPR RI mengapresiasi langkah yang dilakukan BI untuk mengendalikan inflasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Di samping BI-Rate, kata Fathi, suku bunga deposit facility dan lending facility juga dipangkas masing-masing sebesar 25 basis point (bps) menjadi 5% dan 6,5% untuk memperkuat kebijakan makroprudensial yang mendukung sektor prioritas.
Menurut Fathi, langkah ini akan menciptakan ruang lebih besar bagi perbankan untuk menyalurkan kredit ke sektor produktif. Terutama UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi nasional.
“Sebagai anggota DPR, saya akan terus mendorong agar kebijakan ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat, terutama pelaku UMKM. Kami juga akan memastikan bahwa sektor perbankan mampu memanfaatkan kebijakan ini untuk memperluas akses pembiayaan yang lebih inklusif dan terjangkau,” pungkas Fathi. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved