Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi empat kali gempa susulan pascagempa 6,4 Skala Richter yang berpusat di Banten pada Selasa (23/01) siang. Gempa tersebut mempunyai magnitude yang lebih kecil.
Informasi yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, Selasa, gempa susulan pertama berkekuatan magnitude 4.4 SR pada kedalaman 10 kilometer, disusul gempa selanjutnya dengan magnitude 3.9 di kedalaman 24 kilometer.
Lalu gempa dengan magnitude 4.0 di kedalaman 15 kilometer dan gempa magnitude 4.1 di kedalam 16 kilometer.
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa berkekuatan 6,4 SR berlokasi di laut pada jarak 43 km arah selatan Kota Muarabinuangeun, Kabupaten Cilangkahan, Propinsi Banten. Pusat gempa berada pada kedalaman 61 km.
Berdasarkan peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG, menunjukkan bahwa dampak gempa bumi berupa guncangan dirasakan di daerah Jakarta, Tangerang Selatan, Bogor, II SIG-BMKG (IV-V MMI).
Gempa tersebut termasuk dalam klasifikasi gempa berkedalaman dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempang Eurasia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved