PT Krakatau Nippon Steel Sumikin membangun pabrik galvanized steel di Cilegon, Banten. Pembangunan pabrik ini menelan dana hingga US$400 juta, atau setara Rp5,26 triliun.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan, Krakatau steel akan membuat bahan baku baja untuk otomotif di Cilegon, yaitu galvanized steel.
“Jadi, pelat bajanya sudah dilapisi," kata I Gusti Putu Suryawirawan, di Jakarta, Kamis (17/03).
Krakatau Nippon Steel Sumikin adalah perusahaan patungan antara Nippon Steel & Sumitomo dan PT Krakatau Steel Tbk. Di mana Nippon Steel Sumikin memegang 80 persen saham dan Krakatau Steel sebesar 20 persen saham.
Suryawirawan menjelaskan, pabrik tersebut berkapasitas 580.000 ton per tahun dan bisa menyerap tenaga kerja langsung sebanyak 300 orang. Saat ini, progress pembangunan pabriknya mencapai 60 persen. "Pabriknya akan beroperasi tahun depan," kata Suryawirawan.
Suryawirawan mengatakan, pelat baja tersebut akan digunakan sebagai bahan baku bodi kendaraan bermotor. Selama ini bahan baku tersebut dipasok 100 persen, karena industri lokal belum mampu memproduksi galvanized steel.
"Baja diolah lagi sehingga bisa dipakai selain estetikanya bagus, bajanya bisa ditekuk. Kalau bajanya enggak diproses, bisa pecah. Kalau pecah, jadi enggak bagus," kata Suryawirawan.
Sekadar informasi, diperlukan 1 juta ton galvanized steel untuk memproduksi mobil dan sepeda motor selama setahun.
© Copyright 2024, All Rights Reserved