Hari ini, Minggu (19/04), merupakan hari pertama dimulainya rangkaian kegiatan 60 tahun peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Jakarta. Kegiatan akan dimulai dengan menggelar pertemuan tingkat tinggi pejabat setingkat Direktur Jenderal (Senior Official Meeting) yang akan digelar di Jakarta Convention Centre (JCC).
Rencananya acara dibuka Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dan membahas mengenai kerja sama negara-negara di kawasan selatan. Sementara itu, selama pertemuan digelar, media tidak diizinkan untuk meliput.
Dalam pertemuan itu, pejabat tinggi dari 109 negara akan membahas mengenai 3 dokumen yang akan dikeluarkan usai pagelaran KAA yakni Pesan Bandung (Bandung Message), upaya untuk mengintegrasikan ulang kemitraan Asia Afrika dan Deklarasi terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Diplomat Fungsi Ekonomi Wakil Tetap RI untuk PBB, New York, Purnomo Chandra mengatakan, ketiga dokumen telah dirampungkan 90 persen ketika dibawa ke Jakarta.
“Sebelumnya, ketiga dokumen itu telah dibahas di markas PBB, New York sebelum dibawa ke Jakarta, karena di sana masing-masing negara peserta KAA memiliki perwakilan,” kata Purnomo.
Acara kemudian berlanjut pada Senin (20/04), yakni pertemuan tingkat menteri (Ministerial Meeting) di lokasi yang sama. Sementara itu, Selasa (21/04), akan digelar pertemuan tingkat tinggi para pengusaha dari Asia Afrika (AABS). Lebih dari 500 pengusaha dijadwalkan akan menghadiri pertemuan tersebut.
Kemudian pada Rabu (22/04) dan Kamis (23/04), berlangsung pertemun tingkat kepala negara (Leaders Meeting). Pada hari itu, puluhan kepala negara dan pemerintahan di Asia Afrika akan membahas sejumlah permasalahan dengan tema "Penguatan Kerja Sama dalam Rangka Meningkatkan Kesejahteraan dan Perdamaian Dunia”.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan memberikan pidato pembuka pada Rabu (22/04) mendatang yang disaksikan oleh 34 kepala negara dan delegasi dari 86 negara.
Acara puncak berlangsung di Bandung, pada Jumat (24/04). Para Kepala Negara akan diterbangkan ke Bandung untuk melakukan napak tilas dari Hotel Savoy tempat mereka menginap menuju ke Gedung Merdeka, lokasi penyelenggaraan KAA tahun 1955 digelar.
© Copyright 2024, All Rights Reserved