Banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang wilayah Subang, Jawa Barat sejak Minggu (22/05), memakan korban jiwa. Dilaporkan, 5 warga meninggal dunia dan 300 orang lainnya terpaksa dievakuasi dari tempat tinggalnya.
“Warga yang ditemukan meninggal dunia, tiga orang tua dan dua anak-anak remaja," terang Kabid Humas Pilda Jabar Yusri Yunus, kepada pers, Senin (23/05).
Adapun identitas kelima warga tersebut, Parmi, 50, Mae, 17, Eni, 45, Nabila, 7, dan Musa, 55. Kelimanya adalah Kampung Sukamukti. “Dari lapangan, dilaporkan juga, korban 3 orang mengalami luka berat, dan 1 balita mengalami luka ringan dan seorang anak dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian," jelasnya.
Yusri menerangkan, dalam bencana tersebut, setidaknya 32 rumah di 2 desa mengalami rusak parah. Kepolisian bersama jajaran terkait, masih melakukan evakuasi terhadap warga lainya.
“Saat ini, kita masih lakukan evakuasi sekira 388 orang, selain itu kita juga bantu posko bencana serta pendirian dapur umum di kantor desa sekitar," jelasnya.
Untuk membantu warga dalam situasi darurat bencana ini, Polda Jabar telah mengerahkan 165 personel gabungan dari Polres dan Polsek, serta tim SAR dari Brimob sebanyak satu peleton dan personel bantuan dari TNI dan pemerintah daerah.
© Copyright 2024, All Rights Reserved