Pengamat politik Andi Alfian Mallarangeng mengatakan pemerintah seharusnya lebih meningkatkan lagi operasi kemanusiaan untuk meminimalkan dampak buruk dari operasi militer yang digelar, serta untuk menarik simpati masyarakat Aceh.

Operasi nonmiliter di Aceh yakni pemulihan pemerintahan dan operasi kemanusiaan, belum dilaksanakan secara optimal. Seharusnya, memasuki bulan kedua pelaksanaan operasi militer di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) ini, Penguasa Darurat Militer Daerah (PDMD) mulai berkonsentrasi melaksanakan operasi secara seimbang, ujar Andi.

Menurut Andi, bantuan kemanusiaan seperti bahan pangan dan obat-obatan sejauh ini belum terdistribusi secara merata sehingga dikhawatirkan menyebabkan kelaparan dan mengancam kesehatan para pengungsi.

Andi juga menyayangkan adanya{keucik} (kepala desa) yang mengundurkan diri, padahal pemerintah berniat untuk menata pemerintahan di sana. Untuk itu PDMD sesegera mungkin menyerahkan pemerintahan kepada pemerintah sipil di NAD, setelah operasi militer yang bersifat sementara ini tuntas dilaksanakan.