Fakta mengejutkan diungkap Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir. Ia menyatakan ada 187 alumni University of Berkley Michigan America yang kini menduduki jabatan strategis di berbagai lembaga. Universitas itu adalah kampus tidak berizin dan berlokasi di kawasan Menteng, Jakarta.
“Itu berdasarkan laporan yang saya punya. Saya tahu jumlahnya lebih dari itu. Silakan laporkan balik kalau tidak terima dikatakan berijazah palsu," ujar Nasir kepada pers di Jakarta, Rabu (27/05).
Nasir menyebut, ada belasan universitas lainnya yang dicurigai memperjualbelikan ijazah palsu. Ia mengatakan kesimpulan tersebut itu didapat berdasarkan pangkalan data pendidikan tinggi yang dikelola kementeriannya.
"Dari pendataan ulang yang kami lakukan, ditemukan berbagai masalah dan kejanggalan. Banyak pengaduan dari masyarakat kepada kami. Salah satunya, soal ijazah palsu dan ada juga yang memperoleh ijazah tanpa melalui proses pembelajaran yang baik," ujarnya.
Sebelumnya, Nasir melakukan sidak ke 2 universitas yang dicurigai memperjualbelikan ijazah palsu, di antaranya University of Berkley Michigan America, Jakarta dan STIE Adhy Niaga, Bekasi.
“Di Bekasi, kami minta mereka tunjukkan dokumen terkait proses pembelajaran di universitas tersebut. Namun, mereka tidak mampu menunjukkan proses pembelajaran yang layak," katanya.
Sementara itu, University of Berkley Michigan America diketahui tidak berizin. Saat ini, Kemenristekdikti tengah menugaskan tim audit akademik yang terdiri dari 7 orang untuk menyelidiki instansi lain yang terlibat dalam pengeluaran ijazah palsu. Bila ditemukan adanya pelanggaran pidana, Nasir mengatakan akan langsung melaporkan kasus itu ke kepolisian.
© Copyright 2024, All Rights Reserved