Selasa (24/05) sore ini, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto bersama Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie (ARB) beserta beberapa pengurus Golkar menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan.
Kepada pers, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Setya mengatakan, kehadirannya ke Istana Negara untuk melaporkan mengenai hasil Munaslub yang diselenggarkan di Bali beberapa pekan lalu. Selain itu dia juga ingin menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi karena telah hadir dan membuka Munaslub tersebut.
“Nanti kita sampaikan terimakasih juga kepada Pak Presiden yang telah menerima kami,” ujar dia.
Setya membantah, pertemuan ini untuk menyetor nama-nama calon menteri dari Partai Golkar, sehubungan dengan sikap Golkar yang kini mendukung pemerintah. “Enggak. Tentu masalah calon-calon atau reshuffle itu semuanya kita serahkan kepada hak prerogatif Presiden. Dan Golkar tidak mencampuri masalah hal-hal yang menyangkut reshuffle," ujar mantan Ketua DPR itu.
Setya menegaskan, saat ini sikap Golkar mendukung penuh pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Untuk itu, program-program Golkar ke depannya harus diselaraskan dengan pemerintahan.
“Kita akan melakukan beberapa program yang akan kita sampaikan, karena kita juga sudah bersama-sama pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi dan Pak JK. Partai Golkar yang memang karya dan visi kenegaraannya betul-betul mewujudkan visi kesamaan dengan pemerintah," tandas Setya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved