Sesi pagi perdagangan saham d Bursa Efek Indonesia, Selasa (06/09), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak terbatas. Mengacu data RTI, indeks dibuka naik tipis 0,15 persen ke level 5.364,606 pukul 09.20 WIB.

Tercatat ada sebanyak 138 saham bergerak naik, 60 saham bergerak stagnan, dan 63 saham stagnan. Volume di awal perdagangan sebesar 976 juta lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp2,15 triliun.

Terdata ada 6 dari 10 indeks sektoral menopang IHSG. Sektor pertambangan memimpin penguatan 0,72 persen, sementara perdagangan memimpin pelemahan 0,18 persen.

Aksi beli asing turut menjaga IHSG berada di jalur positif. Pagi ini, di pasar reguler beli asing sekitar Rp13,726 miliar dan Rp1,811 miliar untuk keseluruhan perdagangan.

Sementara itu, bursa saham Asia menuju level tertinggi satu tahun dan dollar Amerika Serikat (AS) masih tertekan dipicu spekulasi data ketenagakerjaan AS tidak cukup kuat untuk mendukung kenaikan suku bunga AS bulan ini.

Mengutip Bloomberg, Selasa (6/9) Indeks MSCI Asia Pacific naik kurang dari 0,1 persen pukul 9.20 pagi waktu Tokyo, setelah naik 1,3 persen pada sesi terakhir. Topix naik 0,2 persen dan Australia S & P / ASX 200 Index turun 0,3 persen.

Benchmark di Selandia Baru dan Korea Selatan sedikit berubah .Sementara itu, pasar saham Kanada, India dan AS melanjutkan perdagangannya hari ini setelah liburan kemarin.

"Data non-farm payrolls pekan lalu menunjukkan tidak ada terburu-buru untuk Fed untuk menaikkan suku bunga. Bank sentral Australia mungkin akan mengadopsi menunggu dan melihat sikap sebelum menurunkan suku bunga lebih lanjut,” kata analis Rivkin Securities James Woods.