Sesi pagi perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (03/01), sempat hijau pada pra perdagangan, akhirnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung anjlok. Pukul 09.07 WIB, IHSG turun 11,87 poin atau 0,17 persen ke 6.327,05.

Enam sektor melemah dan empat sektor menguat. empat sektor yang masih menguat adalah sektor pertambangan 0,60 persen, sektor perkebunan 0,44 persen, sektor konstruksi 0,05 persen dan sektor industri dasar 0,03 persen.

Sedangkan enam sektor yang melemah dipimpin oleh sektor infrastruktur sebesr 0,65 persen. Sektor aneka industri melemah 0,45 persen. Sektor keuangan turun 0,33 persen.

Sektor barang konsumer turun 0,23 persen dan manufaktur 0,22 persen. Sektor perdagangan terkoreksi 0,07 persen pada pagi ini.

Sebanyak 118 saham menguat, 64 saham melemah, dan 102 saham bergerak mendatar. Berikut top gainers LQ45 yaitu PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 1,98 persen, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) 1,64 persen, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) 1,57 persen.

Sedangkan top losers LQ45 terdiri dari PT BPD Jawa Barat Tbk (BJBR) -1,69 persen, - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) -1,59 persen, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) -1,39 persen

Pemodal asing mencatat penjualan bersih Rp16,17 miliar di seluruh pasar. Penjualan bersih asing terbesar adalah saham TLKM sebesar Rp20,1 miliar, UNTR Rp4,2 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp1,5 miliar.

Sedangkan asing masih tampak mencatat pembelian bersih pada saham-saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp6,4 miliar, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp2 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp1,2 miliar.