Jajaran direksi PT Kereta Api Indonesia (KAI) baru saja dirombak. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Senin (15/01) mengumumkan pemberhentian Edi Sukmoro sebagai direktur utama. Namun, kemarin (16/01), Edi Sukmoro kembali dilantik jadi Dirut PT KAI.
Bertempat di Kantor Kementerian BUMN, telah dilaksanakan penyerahan Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Kereta Api Indonesia Nomor: SK-18/MBU/01/2018 tentang Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Kereta Api Indonesia pada Selasa, 16 Januari 2018.
Dalam keputusannya, untuk mengisi kekosongan jabatan Direktur Utama dan meningkatkan efektivitas jalannya pengurusan perusahaan, Menteri BUMN mengalihkan penugasan nama-nama tersebut di bawah ini sebagai anggota-anggota Direksi PT KAI (Persero):
1. Edi Sukmoro yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-10/MBU/01/2018 tanggal 15 Januari 2018 semula sebagai Direktur Logistik dan Pengembangan PT KAI (Persero) menjadi Direktur Utama PT KAI (Persero)
2. Bambang Eko Martono yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-363/MBU/2013 tanggal 29 September 2013 jo Nomor: SK-10/MBU/01/2018 tanggal 15 Januari 2018 yang semula Direktur Keselamatan dan Keamanan PT KAI (Persero) menjadi Direktur Logistik dan Pengembangan PT KAI (Persero)
3. Apriyono Wedi Chresnanto yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-21/MBU/01/2016 tanggal 15 Januari 2016 jo Nomor: SK-10/MBU/01/2018 tanggal 15 Januari 2018 yang semula Direktur SDM dan Umum PT KAI (Persero) menjadi Direktur Keselamatan dan Keamanan.
Selain itu, melalui Surat Keputusan yang sama, Menteri BUMN mengangkat R. Ruli Adi sebagai Direktur SDM dan Umum PT KAI (Persero).
Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Hambra mengatakan, KAI sebagai penyedia layanan transportasi public harus meningkatkan pelayanan prima pada masyarakat. “Dengan diangkatnya direktur baru diharapkan untuk terus menjaga kekompakan dan harus mampu menyelesaikan proyek-proyek strategis nasional dengan tetap menjaga tren kinerja positif,” kata Hambra
© Copyright 2024, All Rights Reserved