Sebuah bom meledak dekat Gedung Mahkamah Agung Mesir di pusat Kota Kairo, Selasa (14/10) malam, waktu setempat. Akibatnya, 9 orang mengalami luka-luka, tidak ada korban meninggal

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Mesir, Brigjen Abdel Fattah Othman, mengatakan 9 orang yang terluka kebanyakan hanya menderita luka-luka ringan.

“Ini bukan serangan bom mobil, ini adalah bom yang sengaja dibuat dan ditaruh dekat dengan gedung pemerintahan," ujar Brigjen Othman seperti yang dilansir Aljazeera, Rabu (15/10).

Akhir-akhir ini Mesir diliputi oleh ketakutan ancaman serangan bom bunuh diri dan pembunuhan setelah tergulingnya mantan Presiden Mohamed Morsi. Namun, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.