Majelis Tinggi Partai Demokrat hingga saat ini masih melakukan penjajakan koalisi untuk Pilpres 2019. Calon yang diusung Demokrat baru akan diumumkan 4 minggu lagi, atau saat pendaftaran capres 2019.
“Empat minggu mendatang ini majelis tinggi partai akan menggodok dan mematangkan opsi mana yang akhirnya akan PD pilih," ujar SBY dalam sebuah video, saat membacakan hasil sidang pertama Majelis Tinggi PD pada Senin (09/70) lalu.
SBY mengatakan, partainya juga intens membangun komunikasi politik dengan tokoh capres potensial ataupun parpol-parpol. SBY menerangkan komunikasinya dengan Presiden Jokowi maupun Ketum Gerindra Prabowo Subianto terbangun dengan apik.
“Selama ini komunikasi politik PD lakukan dengan capres-capres potensial. Sebagai contoh, komunikasi di antara PD dengan Presiden Jokowi terjalin. Beberapa kali saya bertemu dengan Pak Jokowi. Kemudian satu bulan terakhir ini komunikasi politik antara PD dengan Pak Prabowo juga kami lakukan. Meskipun saya belum bertemu langsung dengan Pak Prabowo," tuturnya.
SBY mengatakan, sampai saat ini masih terbuka peluang PD berkoalisi dengan Prabowo ataupun Jokowi. PD, ujar SBY, juga masih melakukan penjajakan untuk membangun poros ketiga. Ketiga pilihan inilah yang bakal diputuskan oleh majelis tinggi PD pada empat minggu mendatang.
“Majelis tinggi partai sependapat untuk menetapkan tiga opsi berkaitan dengan capres dan cawapres ini. Opsi pertama adalah PD mengusung Pak Jokowi. Opsi kedua, PD mengusung Pak Prabowo, sedangkan opsi ketiga apabila poros ketiga bisa kita bentuk, maka berarti PD akan mengusung capres lain selain Pak Jokowi dan Pak Prabowo," terang SBY.
© Copyright 2024, All Rights Reserved