Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Rabu (04/12), kembali ditutup melemah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada posisi 4.241,3 atau turun sebanyak 47,46 poin (turun1,1 persen). Nilai tukar rupiah juga kembali melemah. Sore ini, nilai tukar berada di level Rp11.986 per dollar AS, atau turun 98 poin dibanding kemarin.
Volume perdagangan pada hari ini, mencapai 5,77 miliar lot saham senilai Rp4,14 triliun. Terdapat 87 saham yang harganya naik, 138 saham turun dan 110 saham tidak bergerak.
IHSG tak mampu bergerak naik, meskipun pemodal asing lebih banyak melakukan belanja pada hari ini. Di sisi lain, investor tetap mencermati kemungkinan terjadinya pemangkasan stimulus perekonomian oleh Bank Sentral AS , The Federal Reserve.
Dari 10 indeks sektoral, tercatat hanya dua yang ditutup positif hari ini, yaitu pertambangan (1,43 persen) dan perkebunan (0,53 persen). Sisanya, delapan indeks sektoral melemah, di antaranya properti (turun1,41 persen), aneka industri (turun1,53 persen) serta keuangan (turun1,66 persen).
Saham-saham yang mengalami penurunan terbesar adalah HMSP (turun2,27 persen), GGRM (turun2,16 persen), UNVR (turun1,71 persen), JECC (turun14,40 persen), ICBP (turun2,94 persen), dan INTP (turun1,57 persen).
Sementara itu, saham-saham yang mencatat kenaikan tertinggi adalah ITMG (3,07 persen), AALI (1,54 persen), HRUM (4,72 persen), GTBO (23,80 persen), CMNP (4,06 persen), dan MYOH (24,48 persen).
© Copyright 2024, All Rights Reserved