Rabu (23/12) pagi, Presiden Joko Widodo meninjau perkembangan pengeboran terowongan proyek mass rapid transit (MRT) di Stasiun MRT Senayan, Jakarta. Jokowi didampingi sejumlah pejabat seperti Menteri Perhubngan Ignasius Jonan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Sofyan Djalil dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat.
Pada hari ini, mesin bor Antaraja yang melakukan penggalian bawah tanah mulai menembus bakal Stasiun MRT Senayan di depan Ratu Plaza. Mesin bor itu diresmikan pengoperasiannya Jokowi pada 21 September 2015 lalu.
Dalam kunjungan itu, Dirut MRT Dono Bustami memberikan penjelasan tentang perkembangan proyek tersebut. Ia menjelaskan, Bor berdiameter 6,7 meter dengan panjang 43 meter dan berat 323 ton ini telah berhasil membuat terowongan jalur bawah tanah MRT sepanjang 321 meter dari Patung Pemuda Senayan hingga menembus titik Stasiun Senayan.
Terdapat total 4 mesin bor bawah tanah yang digunakan pada paket pekerjaan konstruksi bawah tanah proyek MRT Jakarta untuk membuat terowongan jalur bawah tanah dari Senayan hingga Bundaran HI.
"Setiap hari, setiap minggu, setiap bulan saya terus memantau pembangunan MRT ini, meksipun ini tanggung jawab gubernur," ujar Jokowi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved