Aparat Polrestabes Surabaya tengah menyelidiki motif penembakan mobil milik seorang pejabat di Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Rabu (14/03). Seorang pelaku telah ditangkap dan tengah diperiksa intensif.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera Kamis (15/03), mengatakan, aksi penembakan itu menimpa mobil Toyota Innova milik Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Pemkot Surabaya, Ery Cahyadi.
Mobil itu diberondong tembakan saat diparkir di garasi rumahnya, Perumahan Puri Kencana Karah, Kecamatan Jambangan, Surabaya pada Rabu siang sekitar pukul 13.00 WIB.
“Seorang pelaku telah ditangkap tadi malam dan saat ini sedang diinterogasi di Polrestabes Surabaya," kata Frans.
Ia mengatakan, ada sekitar 3 peluru yang menembus bagian belakang mobilnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun atas kejadian tersebut, pihak keluarga mengalami gangguan psikologis.
“Bukan soal tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tapi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat dalam penembakan ini menyebabkan pihak keluarga korban terganggu secara psikilogis. Rasa aman dari keluarga korban juga terganggu," ucapnya.
Barung mengatakan, polisi masih menyelidiki motif penembakan, termasuk apakah pelaku yang telah ditangkap bekerja sendirian atau bersama pelaku lain. "Kami juga selidiki jenis senjata apa yang digunakan. Kalau senjata api apakah berizin atau tidak," ujarnya.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran mengatakan, polisi langsung bergerak setelah mendapat informasi adanya kejadian tersebut. Berdasarkan penyelidikan, pelaku mengendarai mobil Toyota FJ Cruiser L-3-AP.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran menceritakan, pada pukul 21.00 WIB petugas melihat mobil tersebut di depan KFC Jalan Ahmad Yani Surabaya. Petugas menghampiri pelaku.
"Saat didatangi anggota unit Resmob (reserse mobil) dan Jatanras (kejahatan dan kekerasan) pelaku menerobos melarikan diri ke arah kota," kata Sudamiran, Kamis (15/03).
Pelaku melarikan diri lewat frontage Ahmad Yani. Saat berada di depan Mall Royal Plaza, dia putar balik mengarah ke Waru Sidoarjo.
Kejar mengejar tak terelakkan lagi. Petugas meminta bantuan anggota Satlantas Polres Sidoarjo untuk menghadang RM. Tepat di Bundaran Waru, pelarian RM terhenti. Dia ditangkap tanpa perlawanan dan dibawa ke Mapolrestabes Surabaya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved