Polda Papua menyiapkan 70 personel Brimob untuk melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata yang melakukan penembakan terhadap 5 warga Kampung Usir, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.

Aksi penembakan dilakukan kelompok bersenjata terhadap sebuah rumah di Kampung Usir, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Selasa malam (26/05) malam, Dalam aksi itu seorang penghuni rumah meninggal dunia dan 5 lainnya luka-luka.

“Kejadian berlangsung sekitar pukul 23.00 WIT, ketika rumah milik Jufri Tandi Payung diberondong tembakan oleh orang tak dikenal dari arah kiri rumah,” kata . Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Papua, Kombes Patrige Renwarin

Patrige mengatakan, akibat penembakan itu Pengga Enumbi (31), meninggal dunia setelah tertembak di bagian kepala. Sementara 5 orang lainnya mengalami luka terkena tembakan. Korban luka yakni Suryanto Tandi Payung (26), Alfred Tandi Payung (28), Yulianus Tandidatu (32) Yogi Rerang (21) dan Marthen Tandi Payung (39).

Mendapat laporan kejadian, personel Polres Puncak Jaya, Rabu pagi langsung mendatangi lokasi kejadian dan langsung melakukan evakuasi korban penembakan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puncak Jaya di Mulia. Pelaku sudah melarikan diri setelah melakukan aksinya.

Setelah dievakuasi ke RSUD Puncak Jaya, 3 orang korban penembakan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Dok II Jayapura, guna mendapat perawan lanjut.

Patrige mengatakan, aparat Polres Puncak Jaya saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap motif penembakan di Kampung Usir.

“Dugaan awal pelaku penembakan adalah kelompok Yambi pimpinan Tenga Mati Telenggem. Karena kelompok ini yang paling sering melakukan aksi bersenjata untuk mengganggu keamanan,” pungkas Patrige.