PT Pertamina (Persero) dan Cheniere Energy Inc telah menandatangani kontrak pembelian alam cair (liquefied natural gas/LNG) untuk jangka waktu 20 tahun. Pertamina akan membeli 0,8 juta ton LNG per tahun dari perusahaan AS itu, yang dimulai pada 2018.

Direktur Pertamina Gas Hari Karyuliarto, dalam keterangan resminya Jumat (06/12) mengatkaan, perjanjian jual beli dengan Cheniere tersebut telah ditanda tangani pada 4 Desember lalu. “Jual beli ini untuk menyuplai sekitar 0,8 juta ton LNG per tahun untuk 20 tahun, yang dimulai sejak 2018," terang dia.

Gas yang dipasok Cheniere berasal dari proyek Corpus Christi Liquefaction, Texas AS, dengan produksi per tahun mencapai 13,5 juta ton.

Hari menjelaskan, impor gas tersebut akan memenuhi kebutuhan domestik, yang diperkirakan bakal mencapai 7,2 miliar kaki kubik per hari pada 2025. Saat ini, konsumsi gas Indonesia mencapai 3,6 miliar kaki kubik per hari. “Permintaan gas dari pembangkit listrik dan industri, terutama yang berada di Jawa dan Sumatra terus meningkat," terang dia.

Hari menegaskan, Impor LNG itu akan memungkinkan Pertamina untuk mengatur permintaan domestik dan kebutuhan ekspor.