Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun 9 waduk baru untuk mengatasi masalah banjir di ibukota. Untuk itu lahan seluas 340 hektar akan disiapkan. Diantara 9 waduk tersebut, 3 diantaranya menjadi prioritas dan diharapkan selesai dikerjakan pada 2015, yakni waduk di wilayah Rorotan, Marunda, dan Cengkareng.
Kepada pers di Balaikota Jakarta, Senin (03/02), Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Manggas Rudy Siahaan mengatakan, anggaran untuk pembangunan waduk ini masih belum bisa diprediksi. “Yang pasti, 3 waduk kami targetkan selesai di tahun 2015," ujar dia.
Manggas menjelaskan, pembangunan waduk lainnya terletak di sekitar Kali Tunjungan dengan luas 90 hektar, di Cengkareng dengan luas 120 hektar, di Cakung dan Cilincing dengan luas 20 hektar sampai 50 hektar, dan di bagian selatan daerah Pantai Indah Kapuk dengan luas 30 hektar.
Sebagian besar pembangunan 9 waduk itu, kata Manggas, dibangun di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat. Waduk-waduk itu akan digunakan sebagai penampung dari saluran-saluran penghubung di sekitar waduk sebelum dialirkan ke laut.
Manggas menjelaskan, jika sudah terealisasi, 9 waduk tersebut mampu menampung debit air sebanyak 3,4 juta meter kubik tiap 1 meter kedalaman waduk. Apabila rata-rata kedalaman waduknya itu 5 meter, debit air yang tertampung mencapai 17 juta meter kubik. Diyakini, dengan kapasitas itu, waduk-waduk baru ini mampu mengurangi timbulnya titik-titik genangan di Jakarta secara signifikan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved