Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, Armida Alisjahbana, mengatakan, panduan pembangunan 5 tahun mendatang yang dirancang pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, secara garis besar sejalan dengan rencana pemerintahan baru.

"Buku 1 RPJMN sudah diserahkan ke Tim Transisi pimpinan Ibu Rini, dipelajari langsung di Tim Transisi, dan disampaikan basically inline," ungkap Armida kepada pers di kantornya, Rabu (15/10).

Armida mengatakan, Pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah menginformasikan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) teknokratik kepada Tim Transisi pemerintahan Presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi).

Namun, lanjut Armida, ada tiga hal yang menjadi sorotan Tim Transisi dalam Buku 1 RPJMN yang terkait pembangunan nasional tersebut. Ketiga hal itu adalah, mengenai implementasi visi misi presiden terpilih, reformasi mental, dan pembangunan maritim.

"Visi misi terkait dengan Trisakti dan Nawacita. Sedangkan pembangunan maritim itu kan sudah ada undang-undang baru dan nantinya bisa disinkronkan," ujar Armida,

Menurut Armida, draf RPJMN secara keseluruhan, akan secara penuh ditransfer ke pemerintahan baru pada pekan ini. Untuk itu, usai pelantikan presiden 20 Oktober mendatang, sudah bisa langsung dibahas dan ditetapkan menjadi RPJMN definitif.

"Mudah-mudahan basis rancangan teknokratif ini cukup solid dan kuat sebagai arah prioritas pembangunan nasional lima tahun ke depan," pungkas Armida.