Pada hari kedua perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (03/01), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 29,55 poin ke level 4.297 pada pra perdagangan saham menjelang akhir pekan ini. Pukul 09.00 WIB, IHSG pun turun 40,74 poin atau 0,94% ke level 4.286. Indeks saham LQ45 melemah 1,67% ke level 723,51.
Indeks melemah pergerakan bursa saham Asia dan global, yang bergerak di zona merah. Sebagian besar bursa saham Asia melemah pada pagi ini, seiring dengan koreksi di bursa AS dan regional menyusul rilis data indeks non-manufaktur China yang mengalami penurunan di bulan Desember 2013.
Pasar cenderung memanfaatkan rilis data ekonomi Cina yang cenderung melambat itu sebagai alasan untuk melakukan ambil untung. Indeks saham Singapura Strait Times melemah 0,43% ke level 3.161,13. Sementara itu, indeks saham Hang Seng turun 1,59% ke level 22.967.
Sebanyak 105 saham bergerak melemah sehingg mendorong penurunan indeks saham mencapai 1%. Sementara itu, hanya ada 15 saham bergerak menguat dan 46 saham tidak bergerak.
Total frekuensi perdagangan saham mencapai 5.021 kali dengan volume perdagangan saham 117,69 juta saham. Nilai transaksi perdagangan saham sekitar Rp176 miliar.
10 sektor saham melemah memberikan tekanan ke indeks saham. Sektor saham industri dasar melemah 1,44%. Sektor saham infrastruktru turun 1,55% dan sektor saham manufaktur melemah 1,49%.
Nilai tukar rupiah pagi ini pun melemah ke level Rp 12.215 terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Sementara, imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) 10 tahun dibuka turun ke level 8,51%.
© Copyright 2024, All Rights Reserved