Paul Manafort, ketua tim kampanye kandidat presiden AS dari Partai Republik Donald Trump mengundurkan diri. Ia mundur hanya 2 bulan setelah ditunjuk menggantkan Corey Lewandowski dipecat pada Juni lalu.
Trump telah mengkonfirmasi pengunduran diri Manafort dalam sebuah pernyataan. "Pagi ini Paul Manafort mengajukan, dan saya menerima pengunduran dirinya dari tim kampanye," jelas Trump dalam pernyataannya.
Tetapi tidak jelas mengapa Manafort mundur dari tim, yang pada awal pekan ini dirombak dengan menempatkan kepala eksekutif dan manajer kampanye yang baru.
"Saya sangat menghargai pekerjaannya yang hebat dalam membantu kami hingga kami sampai di sini hari ini, dan terutama pekerjaannya untuk memandu kami melewati proses delegasi dan konvensi."
Trump berada dalam tekanan setelah sejumlah kontroversi dan hasil jajak pendapat yang menempatkan dirinya di bawah kandidat presiden dari Partai Demokrat Hillary Clinton.
Sebelum pengunduran diri ini, Manafort dikritik karena kedekatannya dengan mantan Presiden Ukraina yang didukung Rusia, Viktor Yanukovych.
Dalam pemberitaan koran New York Times, Manafort dituduh mendapatkan dana tunai dari partai politik di Ukraina yang didukung Rusia sebesar US$12,7 juta atau Rp166 miliar antara tahun 2007 sampai 2012. Tetapi tuduhan itu telah dibantah dan dia menyatakan tak melakukan kesalahan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved