Bencana tanah longsor terjadi di Desa Maliwowo, Kecamatan Angkona, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan pada Jumat (12/05) pagi, Dalam peristiwa ini 14 rumah warga rusak dan 7 orang tewas tertimbun.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan, Syamsibar, mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 05.30 pagi tadi. Saat itu, mayoritas warga Desa Maliwowo masih berada di dalam rumah.
Dugaan sementara longsor dipicu oleh hujan deras yang terjadi di wilayah itu sejak Kamis malam. “Sebelum longsor memang hujan deras turun mengguyur," terang dia.
Tim penyelamat dari BPBD, polisi dan TNI telah dikerahkan ke lokasi. "Tim dari BPBD langsung bergerak. Laporan sementara, ada tujuh korban jiwa. Tim masih melakukan pencarian korban lainnya," kata Syamsibar.
Sementara 7 orang lainnya mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Ilagilo, Wotu.
Longsor tak hanya menimbun 14 rumah warga, tetapi juga menutup Jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.
Syamsibar mengatakan, pihaknya mengevakuasi warga dalam radius satu kilometer dari pusat longsor, untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan.
BPBD mendirikan tenda pengungsian dan menurunkan enam alat berat untuk memindahkan material longsor. Sementara itu, arus lalu lintas Jalan Trans Sulawesi untuk sementara dialihkan ke Kecamatan Mangkutana.
© Copyright 2024, All Rights Reserved