Dalam kurun waktu 1 bulan, Relawan TemanAhok mengklaim telah berhasil mengumpulkan 532 Ribu KTP dukungan untuk pasangan bakal cagub-cawagub DKI Basuki Tjahaja Purnama dan Heru Budi Hartono. Jumlah itu telah mencukupi syarat minimal untuk maju sebagai calon perseorangan, TemanAhok pun menggelar syukuran.
“Tanggal 11 Maret kami mulai efektif melakukan pengumpulan ulang dukungan formulir baru, dan sekarang tepat 1 bulan sudah terkumpul 533.420 fotokopi KTP dan formulir dukungan," ujar Juru Bicara TemanAhok Amalia Ayuningtyas di Sekretariat Teman Ahok Graha Pejaten, Jl Pejaten Raya, Jakarta, Senin (11/04).
Dikatakannya, saat ini sudah lebih mudah mengumpulkan KTP karena dibantu masyarakat yang membuka posko sendiri di rumah mereka. Dulu, TemanAhok harus memperkenalkan kelompok relawannya untuk mengumpulkan KTP.
Dalam acara syukuran ini, Teman Ahok memotong tumpeng sebagai simbol syukuran. Acara ini juga diselingi dengan teleconference bersama Ahok lewat Skype. Di pembicaraan via Skype ini, Ahok mengucap terima kasih sekaligus menegaskan dirinya tetap maju lewat jalur independen.
“Makasih ya semuanya KTP-nya banyak. Wah, makasih ya banyak makanan juga. Terima kasih, semangat semuanya saya tetap maju lewat independen," ujar Ahok.
Meski telah mencukupi untuk syarat minimal, TemanAhok akan terus mengumpulkan dukungan KTP warga DKI Jakarta. “Kami optimis bisa mencapai 1 juta dukungan KTP untuk Ahok, semoga DPR tidak jadi menaikkan syarat orang yang maju lewat independen," kata Amalia.
Aturan yang berlaku saat ini, minimal dukungan untuk calon perseorangan di DKI Jakarta adalah 532.213 atau 7,5 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT). Saat ini, DPR tengah membahas revisi UU Pilkada. Terbuka peluang syarat dukungan KTP tersebut akan dinaikkan seperti yang diwacanakan sejumlah anggota DPR.
“Kami berharap agar DPR tidak menaikkan jumlah syarat dukungan untuk calon independen. Tapi kita tetap optimis bisa mencapai 1 juta dukungan targetnya akhir Mei," ujar Amalia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved