Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengingatkan seluruh jajarannya untuk mewaspadai aksi terorisme pada peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-70 pada 17 Agustus 2015 mendatang yang beriringan dengan tahapan pilkada. Kapolri meminta jajarannya meningkatkan pengamanan di objek-objek vital, fasilitas umum dan pusat perbelanjaan.
“Tanggal 17 Agustus, waspadai teror. Ancaman terorisme selalu menghantui," katanya saat berbicara di depan Kapolda dan Kapolres se Indonesia dalam Apel Kasatwil 2015, di Gedung PTIK Jakarta, Selasa (11/08).
Badrodin juga meminta anggota Polri untuk meningkatkan kewaspadaannya atas kemungkinan menjadi target teror. Seperti diketahui, Agustus 2013 lalu Aiptu Koes dan Bripka Maulana ditembak di depan Masjid Bani Umar dekat Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten. Belakangan diketahui pelakunya adalah jaringan teroris Mujahidin Indonesia Barat.
“Saya minta ini harus dilakukan antisipasi. Tingkatkan kewaspadaan kita," ujar Badrodin.
Kapolri juga telah memerintahkan Densus 88 Antiteror Mabes Polri memonitor pergerak teroris. Dia mengultimatum agar jangan sampai Polri kebobolan dalam pengamanan peringatan 17 Agustus dan pilkada. “Waspada. Meski ada ancaman kita tidak surut, itu resiko anggota Polri," ujar Badrodin.
© Copyright 2024, All Rights Reserved