Bursa Asia dibuka menguat pada transaksi perdagangan Kamis pagi ini (06/10). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.11 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific mendaki 0,4 persen.
Kenaikan bursa Asia terjadi seiring dengan lompatan harga minyak dunia mendekati level US$50 per barel.
Sekadar informasi saja, harga kontrak minyak dunia tercatat turun 0,32 persen menjadi US$49,67 per barel setelah melompat 2 persen. Harga kontrak minyak Brent juga melaju 0,37 persen menjadi US$51,67 per barel setelah tadi malam naik 1,8 persen.
Sedangkan berdasarkan data CNBC, indeks Nikkei 225 Stock Average naik 0,76 persen seiring pelemahan yen terhadap dolar AS. Pada pukul 08.21 waktu Hong Kong, nilai tukar yen berada di level 103,50 per US$1.
Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,3 persen. Badai Chaba saat ini menyerang bagian selatan wilayah Korea Selatan. Badai ini sudah menewaskan tiga orang. Tak hanya itu, banjir juga melanda pelabuhan terbesar di kota Busan. Badai Chaba juga menyebabkan puluhan penerbangan di Pulau Jeju dibatalkan.
Salah satu saham yang mempengaruhi bursa Korsel di antaranya takni, Hyundai Motor yang turun 0,71 persen setelah Reuters melaporkan dua pabriknya disuspensi karena banjir.
Di sisi lain, saham Samsung Electronics melonjak 3,52 persen setelah Reuters melaporkan, hedge fund AS Elliot Management mempublikasikan sebuah surat yang mengimbau agar jajaran direksi Samsung melakukan perubahan dalam tata kelola perusahaan.
Indeks acuan Asia lainnya, ASX 200 Australia, naik 0,33 persen. Sektor energi naik 1,59 persen dan sektor bahan baku naik 0,58 persen. Ada pun pasar saham Tiongkok masih ditutup karena libur nasional.
© Copyright 2024, All Rights Reserved