Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso (Buwas) mengatakan, Indonesia sebagai pangsa pasar Narkoba terbesar di Asia. Bahkan, Indonesia saat ini juga termasuk salah satu negara produsen. Untuk itu BNN akan melibatkan TNI dalam upaya memberantas peredaran narkoba.
"Sampai dengan bulan Juni 2015 pengguna narkoba mencapai 4,2 juta orang. Sedangkan sampai dengan bulan November 2015 pengguna narkoba sudah mencapai 5,9 juta orang," kata Buwas di Medan, Rabu. (11/11).
Buwas mengungkapkan, dari seluruh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang ada di Indonesia, sekitar 60 persen dihuni narapidana (Napi) narkoba. Bahkan, di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan yang berpenghuni sebanyak 2.700 orang napi, dan terdapat 70 persen adalah napi narkoba.
Menurut Buwas, dalam pemberantasan narkoba ke depan, Badan Narkotika Nasional (BNN) akan melibatkan TNI untuk menindak dan sekaligus memberantas peredaran narkoba. "Kejahatan narkotika itu, sudah merupakan tindakan masif yang wajib diberantas," kata Buwas.
Kasdam I/BB Brigjen TNI Widagdo Hendro Sukoco mengatakan, Indonesia dinilai menjadi lahan empuk bagi peredaran Narkoba di Asia Tenggara.
"Kegiatan tersebut sebagai upaya preventif dan antisipatif untuk melindungi prajurit Kodam I/BB, keluarganya dari penyalahgunaan, serta peredaran gelap Narkoba," kata Wdagdo.
© Copyright 2024, All Rights Reserved