Kekuatan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI akan bertambah. Indonesia akan segera merealisasikan pembelian 10 pesawat tempur baru jenis Sukhoi dari Rusia. Pesawat ini diproyeksikan untuk menggantikan jet tempur F5 yang saat ini masih beroperasi.
“Kebutuhannya 1 skuadron tetapi kami belinya bertahap. Tahap pertama, 10 pesawat," terang Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu kepada pers di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Jumat (04/03) pagi.
Ryamizad menjelaskan, 1 skuadron mencakup 16 pesawat. Karena keterbatasan, untuk tahap awal tidak bisa dipenuhi semuanya. Menurutnya, pesawat F5 yang ada saat ini sudah tua. Usianya sudah di atas 30 tahun. “Yang lama diganti-gantilah. Kasihan kalau masih dipakai," tutur Ryamizard.
Menhan menambahkan, pada April mendatang, dirinya akan ke Rusia untuk menandatangani kontrak pemesanan pesawat tersebut. Dia belum tahu berapa lama pembuatan pesawat tersebut dan kapan tiba di Indonesia.
Kepergian Ryamizard ke Rusia juga untuk mengikuti KTT ASEAN bersama Rusia. Pada KTT itu, Ryamizard juga akan membahas rencana kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved