Jamaah haji Indonesia yang wafat di Arab Saudi bertambah. Berdasarkan data terakhir dari Kementerian Agama, Kamis (03/09), jumlah jamaah haji Indonesia yang meninggal ada 19 orang. Sebanyak 17 jamaah meninggal di Madinah dan 2 jamaah meninggal di Makkah.

Data yang terakhir masuk menyebutkan, seorang jamaah haji Indonesia, Hamdah binti Bakar (53 tahun) meninggal dalam perjalanan dari Madinah ke Makkah, Selasa (01/09) pukul 21.27 waktu Arab Saudi (WAS) lalu.

Jamaah asal kelompok terbang Jakarta-Pondokgede (JKG) 04 itu meninggal karena serangan jantung (cardiovascular diseases).

"Jamaah berjenis kelamin perempuan. Dia meninggal dalam perjalanan. Jadi belum tiba di Makkah,” kata Penghubung Kesehatan Daker Makkah, Ramon Andrias, Kamis pagi.

Pada hari yang sama, Suherman Agus bin Agus (63) meninggal di rumah sakit Arab Saudi dengan penyebab yang sama. Jamaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) Padang (PDG) 05 itu meninggal Selasa (01/09), pukul 12.10 WAS.

Satu hari sebelumnya, Senin (31/08), jamaah yang tergabung dalam kloter SUB 06, Muhati binti Maskiran (51) meninggal di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah. Muhati meninggal karena penyakit saluran pernapasan.

"Peradangan pada paru-paru yang sudah lama dan akut sehingga menyebabkan sakit jantung," kata Ramon.

Hingga Rabu (02/09) pukul 09.00 WAS, sebanyak 19 jamaah meninggal dunia di tanah suci. Sebanyak 17 jamaah meninggal di Madinah dan dua orang lainnya meninggal di Makkah.